
Pemerintah Kota Sukabumi
melalui Dinas Perindagkop dan Penanaman Modal, beserta Produsen dan
Perusahaan Daerah Waluya selaku inisiator, melakukan Lounching Batik
Khas Sukabumi.
Kegiatan yang ditandai Peragaan Busana Batik Khas Sukabumi oleh sejumlah
model berprestasi di Kota Sukabumi dan dikenal di dunia entertainer
nasional, serta penanda-tanganan prasasti oleh Walikota Sukabumi, H.
Mokhamad Muslikh Abdussyukur, S.H., M.Si., Produsen, Dokter Ritanenny
E.S. Mirah, dan Designer, Tenny Hasyanti ini, berlangsung pada acara
pembukaan Sukabumi Economic Expo (SEE) 2008, hari Jum’at baru-baru ini,
di lapangan Merdeka.
Kepala Dinas Perindagkop dan Penanaman Modal Kota Sukabumi, Drs. Dudi
Fathul Jawad, M.Pd. menjelaskan, Lounching Batik Khas Sukabumi ini
mendapat sambutan positif dari Walikota Sukabumi, H. Mokhamad Muslikh
Abdussyukur, S.H., M.Si., Wakil Walikota Sukabumi, Drs. H. Mulyono,
M.M., Sekretaris Daerah Kota Sukabumi, H. Mohamad Muraz, S.H., M.M.,
Ketua Tim Penggerak PKK Kota Sukabumi, Hajah Isye Muslikh Abdussyukur,
Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Kota Sukabumi, Hajah Puji Mulyono, Ketua
Dharma Wanita Persatuan Kota Sukabumi, Hajah Esih Muraz, dan para
Kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Sukabumi.
Sedangkan penentuan motif batik khas Sukabumi ini, diambil dari potensi
yang tumbuh dan berkembang di tengah-tengah kehidupan masyarakat
Sukabumi. Antara lain, Batik Paku Jajar adalah motif Pohon Hanjuang
Siang (Hanjuan Siyang), yakni pohon yang banyak ditemukan di daerah
jalan R.E. Martadinata sekarang, warna hijau cerah, batang lurus dan
lengkung mengalun indah.
Selanjutnya Batik Cikole, adalah motif Pohon Pisang Kole atau Pohon
Pisang Kecil, jantungnya berwarna ungu pekat, pada daun yang hijau
terdapat garis-garis merah maroon. Pada tahun 1279, Pohon Pisang Kole
banyak ditemukan di jalan R. Syamsudin, S.H. sampai jalan Cikole.
Kemudian Batik Teh, yakni motif Daun dan Bunga Teh yang hijau segar.
Pohon Teh termasyhur sejak tahun 1815, pada saat Andries de Wilde
menjadi koordinator perkebunan ternama di Jawa Barat, berdomisili di
Sukabumi; serta Batik Pala, yakni motif Buah Pala yang kecoklatan, daun
yang meruncing hijau menjadi perpaduan yang serasi. Pohon Pala banyak
manfaatnya. Karena buah dan bijinya dapat diabadikan dalam rancangan
Batik Pala.
|
Posting Komentar